Salamu’alaykum
ikhwah fillah rahimatulloh. Makasih dah niat mau baca ni artikel. Gini, ane ingin bagi cerita nich tentang sesuatu yang tak ada habisnya bila dikaji, banyak banget definisi yang disampaikan menurut pemikiran masing-masing person sesuai dengan relativitas point of view yang mendefinisikannya.tentang apa sich??bikin penasaran aj. apalagi klo g tentang cinta.lho kok cinta.Tanya kenapa? Ya klo masalah yang satu ini sering membuat kita terlena???ok langsung aja, gini BRO!!Dari surve yang telah dilakukan seseorang agen kami yang enggan disebut IDnya berinisial AR, dengan Cara langsung bertanya pada beberapa narasumber yang SAAT INI masih menjadi korban dari cinta itu tuu..uh ,menurut keterangan para korban, mereka dalam mengartikan cinta itu masih rancu, bermakna ambigu , ragu2 , lugu dan tertipuuuuu!!!!!!.
waduh kenapa rancu dan ambigu, ya gini Sob. Karena fundamen cinta mereka bukan pada sesuatu yang kekal , abadi dan haq. Rec korban ”ak menyukainya karena dia itu cantik, cakep, cerdas, pintar, enak diajak ngomong, bisa tempat menuangkan perasaan yang diri ini mungkin tak sanggup menampung problematika (emang bendungan, waduk penampungan!!!), menenangkan hati atau kasihan padanya, ada rasa kagum, empati, simpati ,iM3, mentari (lho kok iklan??) atau alasan ekonomi n materi” dan seabrek alasan yang laen. OK2, sementara ini pernyataan2 beberapa korban masih saya tolerir karena islam adalah agama toleran, tapi ane g setuju toleran seperti halnya yang diinginkan toleransi ala orang kafir yang menggunakan dan menyalah artikan toleransi untuk gedhok plurarisme antar umat beragama lho!!!kok jauh sekali pembahasanya. Yuup, hanya untuk pemberitahuan saja n ngingetin ikhwahfillah sekalian.
O ya!!kita buktiin yuk!!pernyataan2 korban tadi dengan batasan konstanta yang jelas yaitu dasar cinta yang kekal, abadi dan haq menurut islam lah.
Mulei dari yang cakep n cantik ya!simple aja sih, klo udah termakan usia si cantik dan si cakep apakah masih dikatakan eh dikatakan,klo dikatakan masih bisa ya??,dilihat nah nich baru bener, cakep/cantik di usia lansia????’cermin tak pernah berdusta’kata Star five klo masih ada yang mengatakan cantik dan cakep di usia lansia dipastikan tu dusta semata, cinta yang didasarkan karena factor ini akan mudah luntur tu cinta seiring berlalunya waktu, jadi cantik dan cakep langsung tereliminer karena g masuk electoral threshold (kaya’ syarat parpol aja) karena batasan tadi.
Cerdas , pintar, waduh jadi mikir dulu nich tuk kasih argument.ok gini coy cerdas dan pintar merupakan karunia ALLOH, jadi hak Alloh lah bila fulan/fulanah diambil kecerdasannya karena suatu ujian yang diberikan oleh Alloh untuknya, maksudnya??(ya, amnesia karena suatu kecelakaan atau kejadian yang mempengaruhi mental dan pikirannya), atao alasan laen bila cerdasnya itu tuk nyerdasin orang, maksudnya ‘akal2lin orang (gawat nich!!) karena pemahaman dien yang kurang dari si cerdas/si pintar. Eee apakah si cerdas dan pintar itu masih jadi dasar cinta kita, so gmn friends??cerdas dan pintar lewat aj ya!!!!he2.
Come on ke alasan korban selanjutnya.apa??enak diajak ngomong, tempat tampungan unek unek dalam qolbu yang tidak muat lagi tertampung, kaya kapasitor donG??waduh2 si pengetik artikel kurang berpengalaman dalam pembahasan ini nich, masalahe ane klo dah adep2pan ma akhwat N ukhti2 ga biasa, lha wong bales sms akhwat aja bingung MINTA ampun, disuruh ngomong!!isthigfar Indonesia!!(pengalaman pribadi hi2).gimana ya?ah pengetik nich mulei g istiqomah tampaknya??do’akan aj biar ttep istiqomah. ok2 alasanya bila kejadian yang sama terjadi pada si cerdas dan pintar tadi terulang di faktor ini gmn??n hati seseorang kan berbolak -balik seperti the rolling stone karena hati ato qolbu menurut bahasanya dari arab sono noh diartikan yang sering berubah- ubah. Cuz Alloh lah yang maha membolak-balikan qolbu. Apabila nanti si fulan/fulanah tuh g respek, g begitu care ma kamu lagi gmn?? Jadi cabut ya??....
Menenangkan hati?menentramkan??ini adalah gejala cinta yang g bener sudah stadium 4 ,
klo dah nikah ya ya boleh!!.buat yang masih ghadul bashar sabar, berdoa , berusaha sesuai jalan Nya N istiqomah loh!!.karena bila telah merasakan kaya gini tanpa landasan dien yang kuat amat luar biasa bad effectnya. Jangan kan orang biasa, aktifis pun bila udah terserang VMJ(virus merah jambu) ini dah g karuhan.ingat kawan!!menenangkan,menentramkan hati ato menurutkan keinginan yang didasarkan pada nafsu semata?coba isthikaroh untuk membuktikannya. Bila yakin nikah, klo belum siap selalu perbaiki diri raih ridho illahi tuk jemput bidadari, bila tidak , mungkin itu bisikan dari syaithon dan antek2nya. Jadi gmn masih relevan dengan tetapan tadi g??
di pencarian artikan diri
segera kan jemput bidadari
tuk bersama menuju Mu mengisi hari
Nasyed, Epicentrum ”Menjemput bidadari”
untuk yang cinta karena kekaguman ,empati dan simpati pada sikapnya yang baik, terlihat agamis, berjiwa social, humanis, humoris, narsis halah!!asal g komunis ma ateis aja. Siap siap saja kecewa bila si ikhwan to si akhwat dah berubah bentuk!!bukan transformer film tu!!tapi berubah bentuk sikapnya oleh pengaruh lingkungan yang kurang kondusif dalam pembentukan pribadi, yang biasanya terjadi di kota besar karena dah mulai terkontaminasi dan tercemar limbah perkotaan, gaul nya ma oknum muslim/muslimah yang kurang pemahaman dalam diennya yang g karuhan cara gaulnya mule dari pacaran, nongkrong di mall(loh g boleh ke mall??, eit2 boleh tapi seperlunya saja kalo ingin belanja ya belanja, ato cari apa gitu g papa, asal g cari perhatian lawan jenis yang bukan mahramnya n g cari perhatian ma satuan keamanan, kalou hanya nawaitunya nongkrong,lhah itu yang jadi masalah!! So lurus kan niat dulu untuk melakukan sesuatu kegiatan).kok jadi jauh banget???. Kembali , perubahan sikap tadi yang mungkin akan mengubah sikap kita padanya, secara grafik dapat digambarkan dimana sumbu x merupakan object yang dikagumi dan sumbu y sebagai subject yang mengagumi.fantastic!!!hasil grafik berbanding lurus antara subject yang mengagumi n object yang dikagumi. Tulodho gini bila fulan/fulanah tadi g soleh, solehah lagi maka kamu2 kecewa dan g suka to cinta lagi, lalu pindah ke lain hati dengan gedhok mencari cinta sejati. Terbukti lagi kan g kekal abadi dan haq??eit2 teman kita yang seperti itu sebaiknya diajak kembali ke jalanNya dengan peraturan akhwat menasehati yang akhwat dan yang ikhwan menasehati yang ikhwan, kalo diajak belum mau dinasehati, jika diajak dan dinasehati belum mau juga, di do’a kan,ya!!kita hanya penyampai risalah, sementara yang memberi hidayah tetep Alloh semata.sepakat???
Next alasan cinta karena materi, ini semakin parah lagi mau disebut seorang yang matrialistik? Bila harta yang kita incar dari si dia merupakan tujuan dari cinta kita maka siap lah untuk kecewa yang kesekian kalinya, mengingatkan saja bahwa harta yang halal itu adalah amanah sekaligus titipan dari Alloh, lha wong cuman titipan, lha kalo dah diambil ma yang punya(ALLOH) gmn? jadi bila materi yang didapat sebaiknya digunakan untuk sesuatu dalam menuju Nya. Bukan untuk foya-foya yang g jelas seperti seseorang yang menganut faham hedonism. Biasanya harta yang didapat dengan cara halal dan thoyib insyalloh digunakan untuk sesuatu yang baik, dan sebaliknya bila harta dari hasil korupsi dkknya pasti outputnya g jauh dari ke mudhoratan. Hu allohhu’alam bishowab.
Tu kajian tentang makna yang ambigu dan rancu, untuk yang ragu-ragu, lugu , tertipu dan lucu. Gini pren, ya jelas ragu, orientasi mereka(para korban) kebanyakan hanya untuk having fun, walaupun pernyataan saya ini banyak yang menentang, biasa di Negara yang katanya demokrasi, demokrasi tu apa sih asing???, karena dari sisi lain ternyata ada pihak yang memang berpacaran untuk menikah, tapi ya tapi. Tetep , menurut islam menikah tu untuk pacaran, dengan begini pacaran menjadi halal bahkan berpahala tuK menyempurnakan penghambaan kita pada Nya tuk semakin mencintai Nya. Biasanya yang berorientasi untuk have fun aja tanpa 3K yaitu komitmen, konsekuen dan konsisten, maka ini akan menimbulkan ragu-ragu apakah dia akan menikahiku nanti?? atao apakah ak nanti akan menikahinya??yang hal ini tak mereka sempet pikirkan karena terlena dengan kesenangan yang semu dan sementara.
Lugu??karena mereka lugu dengan aturan yang dibuat dan didesign oleh Nya.apA? ya Al-Qur’an karim dan as-sunnah. Salah sendiri g pernah baca to buka dan mengkaji tu dua sumber dasar tata cara kehidupan. Jadi mereka(para korban) muslim dan muslimah lugu dengan tata cara kehidupannya sendiri. dah tersurat dalam Al-Qur’an bukan?surat yang pertama kali turun tu untuk apa?untuk membaca kah?yaaps!!
1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2. Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,
4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589],
5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.(Q.S. al alaq 1-5)
Tertipu ya udah jelas tertipu, g tau aturan main sih!!mereka menganggap mereka telah menemukan cinta sejati, ala mereka. Tapi ternyata setelah menikah(ya klo ampe menikah…), ternyata banyak atau beberapa kebohongan yang mereka saling tutupi pada masa proses perkenalan atau penjajakan itu(pacaran). Ane gak nyalahin para korban secara langsung, karena factor2 dari luar yang sangat mempengaruhi pemikiran mereka tentang cinta yang sejati itu, kita lihat media elektronik sekarang mulai dari tv saja acara banyak yang rasa mengacokan pemikiran pemirsa yang menonton, acara yang hanya tontonan tanpa tuntunan, klo pun ada tontonan yang berupa tuntunan mungkin kurang dari dua persen dari keseluruhan acara tv, eh usut punya usut investor stasiun televisi di Negara tercinta ini ternyata investornya adalah anthek2 tangan yahudi. Ya pantas acaranya mule g mutu tuh. Belum lagi Internet, baca buku2 tentang masalah ini yang penulisnya yang notabene bukan seorang muslim/muslimah atau muslim merupakan golongan dari JIL(Jaringan Islam Liberal) yang bikin bingung para pembaca muslim yang masih kurang pemahaman diennya.
Jadi landasan cinta yang abadi kekal dan haq itu yang bagaimana?????nich jawabanya
. Katakanlah: "jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya." Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.(Q.S.At-Taubah ayat 24)
Tu Alloh memperingatkan agar kita selalu cinta padaNya atao kita termauk orang yang fasik.
Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(Q.S.Al-Imran ayat 31)
Jadi gimana sahabat2 ku seiman. Tetep kan, cinta atau cinta sejati yang harus kita nomor satukan yang merupakan fundamen cinta sejati yang tak pernah mati, cinta kepada siapa??? Yaap, yaitu cinta kita pada Alloh dan rosululloh sholallohu ’alaihi wassalam. bukankah pada surat Ar-Rohman alloh telah nyatakan tentang begitu banyak nikmatnya.
10. Dan Allah Telah meratakan bumi untuk makhluk(Nya).
11. Di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang.
12. Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya.
13. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
14. Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar,
15. Dan dia menciptakan jin dari nyala api.
16. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?(Q.S. AR RAHMAN 10-16)
Ya kita pantas bersyukur atas nikmatnya dengan menempatkan cintaNya pada urutan WAHID dari cinta yang lain, yang merupakan salah satu bentuk syukur kita pada sang khaliq
74. Dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (Kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.
75. Mereka Itulah orang yang dibalasi dengan martabat yang Tinggi (dalam syurga) Karena kesabaran mereka dan mereka disambut dengan penghormatan dan Ucapan selamat di dalamnya,.(Al-Furqon ayat 74-75)
Cinta sejati itu dimulai dari niat baik dan lurus, proses benar dengan akhir yang membahagiakan di dunia dan TERUTAMA di akhirat. Hu walloh hu’alam bishowab.
Ad_dien
Supremasi cinta adalah bagaimana kita dapat mencintai seseorang tanpa pamrih, mencintai diri secara proposional, mencintai Alloh dengan penuh keloyalitasan, dan selalu merasa di cintai oleh Nya.
Aam.Amiruddin
Dengan ikhlas kita bahagia, dengan jujur kita tenang
Ustd. Gun-gun
Cinta yang benar-benar cinta adalah bagaimana kita bisa mengintegrasikan cinta kita pada Alloh secara All out, yang atas kecintaan pada Nya lah kita dapat mendefferensiasikan cintaNya kepada setiap ciptaanNya disekitar kita, karena kita adalah umat yang rahmatanlil‘alamin.
Ad_dien
Mungkin ini yang bisa saya sampaikan karena penulis juga masih perlu belajar banyak tentang dien
Jazakumulloh khairan khatsiro akhirusalam, salamu’aykum wr.wb
Ad_Dien
1 komentar:
mantapp ^^
Keep IstiqomaH @_@
n_n
Posting Komentar